🇫🇷🇪🇸🇧🇷
PILIHAN
BAHASA
🇯🇵🇨🇳🇮🇩
🇮🇳🇸🇦
JELAJAHI
▼
The Fountainhead
🌇
Sebuah ode yang provokatif untuk individualisme
Sebelum Atlas Shrugged, ada The Fountainhead.
Diterbitkan pada tahun 1943, novel kedua karya Ayn Rand mengejutkan dunia dengan tokoh protagonisnya yang tak tergoyahkan, Howard Roark, serta perayaannya yang tanpa kompromi terhadap ego, integritas, dan independensi dalam berkarya.
Berlatar dunia arsitektur, ini adalah kisah yang berani menempatkan jiwa manusia — bukan masyarakat — sebagai pusat dari moralitas.
🌇
Siapa itu Howard Roark?
Roark bukan sekadar seorang arsitek. Ia mewakili manusia yang hidup untuk dirinya sendiri.
Dikeluarkan dari sekolah arsitektur karena menolak untuk mengikuti arus, Roark menolak meniru gaya klasik dan menentang segala upaya untuk menyeretnya ke dalam mediokritas. Bangunannya modern, fungsional, orisinal — ekspresi sempurna dari nilainya.
« Saya tidak membangun demi mendapatkan klien. Saya punya klien supaya saya bisa membangun. »
Ia dikelilingi oleh orang-orang yang menentangnya: Peter Keating, si konformis; Ellsworth Toohey, kolektivis manipulatif; dan bahkan Dominique Francon, wanita cerdas yang terombang-ambing antara cinta dan keputusasaan.
Namun Roark tidak pernah berkompromi.
🌇
Pesan di balik kisahnya
The Fountainhead bukanlah kisah tentang arsitektur. Ini adalah kisah tentang etika.
Tentang hak moral individu untuk hidup demi dirinya sendiri.
Melalui Roark, Rand menunjukkan apa artinya mengejar visi dengan integritas — dan harga yang harus dibayar oleh mereka yang menolak untuk tunduk.
Rand menggambarkannya sebagai « sebuah novel tentang seorang pria yang tidak ada — tetapi seharusnya ada. » Pria itu adalah manusia ideal, sang pencipta, sang individualis. Dan The Fountainhead adalah nyanyian pujian untuk jiwanya.
🌇
Akar-akar Objektivisme
Meskipun Rand baru memberi nama dan mengembangkan filsafatnya kemudian, The Fountainhead sudah meletakkan dasar-dasarnya:
📍Nalar menggantikan iman
📍Kepentingan pribadi menggantikan pengorbanan diri
📍Kebebasan kreatif menggantikan konformisme
Setiap halamannya menantang kode moral altruisme dan mengajak untuk memikirkan ulang secara radikal apa artinya menjadi baik.
🔗
Ingin melangkah lebih jauh?
Jelajahi dasar-dasar filsafat Ayn Rand dan lihat bagaimana The Fountainhead cocok dalam pandangan dunianya yang utuh:
👉Temukan Fondasi Filosofis Objektivisme